laporan membuat blog heni

Jumat, 24 April 2009

IBU GURU DAN HANTU

Ketika pelajaran kewirausaan di kelas XIIa telah dimulai,tiba-tiba datang siswa dengan perasaan ketakutan memasuki ruang kelas dari bibirnya menggigil dan terucap kata hi..ii hi ngeri,dan dari Ibu Guru menyapa:"ada apa Amat,kenapa kamu terlambat masuk kelas?"Masih menggigil ketakutan dengan terbata-bata Amat menjawab tadi malam ada yang melihat pocong di dekat candi.Salah satu siswa menyeletuk dan bertanya,"bagaimana menurut ibu,apa ibu Guru takut pada hantu?Mungkin hantunya yang takut melihat Ibu.....jawab IBU Guru itu dengan tenang.Anak-anak...semestinya kita tidak usah takut,yang kita takuti jika kita melanggar perintah ALLAH,dekatlah pada ALLAH dan beribadahlah yang taat dan kusuk pada TUHAN ALLAH.Carilah perkenan hati TUHAN ALLAH .Amatilah cara hidup orang -orang yang dekatkepada ALLAH apakah hidup mereka miskin? kehidupan mereka damai dan tentram .
Di daerah Kalimantan masih banyak hal-hal yang angker,tetapi jangan kita takut jika hidup kita dekat pada ALLAH,dan berjalan menurut berkenan dan tuntunan TUHAN.Kadang aku jumpai bau-bauan wangi di sekitar sekolah,dan banyak kudengar anak-anak kesurupan ketika pramuka,atau ada yang kos disekitar sekolahanku,karena daerah itu banyak terdapat makamnya.Suatu hari tetangga sebelah rumah IBu Guru menitipkan anak gadisnya karena dirumah hanya sendirian,ketika tengah malam menjelang dan ketika ku menonton televisi acara Empat mata,tiba-tiba muncul sesosok bayangan seorang wanita berbaju putih polos dan berambut lurus sebahu berdiri tegak di samping pembaringan anak gadis yang dititipkan pada Ibu Guru ini,dan cepat-cepat melipat tangan dan berdoa tetapi hantu itu dicuekin saja dan dengan tenang Ibu Guru berbaring juga disamping menjaga.Karena TUHAN dan para malaikat menjaga jadi tidak usah takut...ROh yang pada kita lebih besar karena tangan kasih Tuhan.Mungkin sesosok bayangan tadi meminta di doakan agar arwahnya di terima disisih TUHAN dan kita juga harus mengasihi jiwa-jiwa ini yang meninggal karena penasaran dan lain-lain.Pernah dalam perjalanan dari Banjarbaru untuk sampai ke Amuntai melewati rawa yang luas dan waktu itu mahrib kulihat sebuah bola besar seperti rembulan purnana tetapi cahayanya putih berbias seperti runcing durian terbang melewati atap rumah-rumah penduduk.
Tatkala ada beberapa orang Ibu-Ibu ketakutan karena dilihati hantu dan seorang Hamba TUHAN menyapaku dan menghentikan sejenak langkahku dan bertanya:Bagaimana menurutmu tentang hal ini?Kujawab dengan tenang kita tidak usah takut karena kita milik TUHAN,dan ROH TUHAN yang diberikan kepada kita lebih besar,dan tangan TUHAN selalu menjaga di setiap langkah kehidupan kita .Mulai hari itu IBU itu sudah tenang dan baik.Selalu berdoa dan dekat pada TUHAN dan jika engkau takut bernyanyilah untuk pujian-pujian lagu-lagu rohani dan imani. Ku tidak merasa sendiri sebab TUHAN bersama dan mendampingi setiap langkah kehidupan kita serahkanlah pada tuntunan pada ALLAH lakukan yang berkenan kepadaNYA. Berdoalah dan doakan pula bagi para jiwa dialam barzah yang terabaikan,yang mohon pertolongan ,jangan takut mungkin jika engkau melihat hantu dia mohon tolong agar engkau mendoakan,jika kita takut pada ALLAH dan dekat padaNYA roh kegelapan juga takut mendekatimu karena kita adalah anak-anak terang.Ibu Guru di kelas juga selalu mengingatkan ,berdoa dahulu sebelum dan setelah akhir pelajaran sebagai ucapan syukur kita atas rahmat dan perlindungan ALLAH.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda